3 Cara Investasi Emas Syariah di Pegadaian & Bank

3 Cara Investasi Emas Syariah di Pegadaian & Bank – Produk investasi emas bervariasi, mulai dari kredit emas, cicil emas, hingga emas online. Bagi muslim, penting untuk berinvestasi sesuai syariah. Ini cara investasi emas syariah yang halal menurut hukum Islam.

Investor muslim dituntut untuk mengutamakan kehalalan dalam setiap transaksi. Baik transaksi uang tunai, transaksi saham, reksadana, deposito hingga transaksi emas.

Investasi adalah kegiatan menanam modal yang dilakukan oleh individu maupun perusahaan untuk mendapat imbal hasil di masa depan.

Besaran imbal hasil ini tergantung pada besaran nilai yang ditanam atau diinvestasikan.

Emas, umumnya digunakan sebagai pelindung aset dan investasi jangka menengah hingga jangka panjang.

Menurut syariah, hukum investasi emas adalah halal. Namun, ada beberapa hal yang bisa membuat kegiatan investasi emas menjadi haram.

Berikut ini adalah cara investasi emas syariah agar tak jadi haram atau memakan riba.

#1. Cara Investasi Emas Syariah Melalui Pegadaian

Fatwa Dewan Syariah Nasional – Majelis Ulama Indonesia No.77/DSN-MUI/V/2010 menyatakan bahwa jual beli emas secara tidak tunai (dicicil) halal dilakukan.

Jadi, kamu bisa investasi emas syariah dengan cara mencicil emas tersebut. Besaran emas yang kamu cicil tergantung pada produk investasi yang kamu pilih.

Misalnya saja, Pegadaian menyediakan fasilitas tabungan emas tanpa batasan besaran gram.

Melalui program Tabungan Emas, kamu bisa menabung uang rupiah sesuai dengan nominal yang kamu inginkan. Setelah jumlah uang kamu mencapai harga minimal 1 gram emas, kamu bisa meminta Pegadaian untuk mencetak tabungan rupiah kamu dalam bentuk emas.

Cara ini melindungi nilai rupiah kamu ketika ditabung agar tidak terdepresiasi dan terkena inflasi.

Kelebihan Tabungan Emas Pegadaian

  • Mudah dijangkau karena Pegadaian tersedia hingga ke pelosok desa.
  • Tabungan rupiah kamu dapat ditukar emas ketika nominal tabungan mencapai nilai setara 1 gram emas.
  • Emas yang kamu peroleh adalah emas Pegadaian.
  • Karatase emas batangan 24 karat.
  • Harga jual dan harga buyback emas Pegadaian termasuk kompetitif.
  • Menabung mulai senilai dari 0,01 gram emas.

Cara Investasi Emas Syariah Melalui Pegadaian

Syarat:

  • Berusia minimal 17 tahun
  • Memiliki KTP/Paspor
  • Mengisi formulir pembukaan Rekening Tabungan Emas
  • Menyetorkan biaya transaksi Tabungan Emas

Tata cara investasi emas di Tabungan Emas Pegadaian:

  • Datang ke Kantor Cabang Pegadaian atau download aplikasi Pegadaian Digital
  • Isi formulir pembukaan rekening Tabungan Emas
  • Lampirkan identitas diri berupa KTP/Paspor
  • Setorkan biaya pembukaan rekening sebesar Rp 10 ribu
  • Kamu bisa mulai Top-Up saldo tabungan senilai minimal 0,01 gram

Baca juga: Cara Investasi Emas di Pegadaian

#2. Cara Investasi Emas Syariah Melalui Bank Syariah Mandiri (BSM)

Bank Syariah Mandiri (BSM) kini menghadirkan layanan e-mas di Mandiri Syariah Mobil. Melalui fitur e-mas ini, kamu bisa membuka rekening dan menyimpan emas.

Melalui aplikasi ini pula, kamu bisa top-up saldo emas, menarik saldo tersebut, hingga transfer, cukup melalui ponsel.

Kalau kamu perlu instrumen investasi yang halal, emas syariah cari BSM ini jawabannya. Sebab, investasi emas memang lebih aman, terjamin, dan bisa melindungi aset kamu dalam jangka panjang.

Kenapa harus menabung dengan saldo emas dan bukannya saldo uang rupiah?

Ketika kamu menabung dengan saldo rupiah, nilai tabungan kamu bisa terdepresiasi dan terkena inflasi.

Tapi ketika kamu menabung dengan saldo emas, maka nilai tabungan kamu naik turun mengikuti harga emas.

Nah, kalau kamu sudah punya Tabungan Mudharabah atau Wadiah di Bank Syariah Mandiri, kamu bisa membuka rekening emas dengan membuka aplikasi Mandiri Syariah Mobile (MSM).

Kelebihan Tabungan Emas BSM

  • Nilai tabungan kamu tidak terdepresiasi dan terkena inflasi.
  • Setoran awal termasuk ringan yaitu senilai 0,1 gram emas.
  • Setoran berikut minimal senilai 0,05 gram emas.
  • Jika diperlukan, kamu bisa menggadai emas langsung melalui ponsel.
  • Kalau ingin cetak emas, cukup ajukan melalui aplikasi MSM dan ambil di kantor cabang yang ditunjuk sesuai waktu yang ditentukan.

Cara Investasi Emas Syariah Melalui BSM

  • Kalau kamu belum punya rekening BSM, maka kunjungi cabang BSM terdekat.
  • Lampirkan identitas diri.
  • Pilih jenis tabungan yang ditawarkan, yaitu Tabungan Mudharabah atau Tabungan Wadiah.
  • Isi formulir pembukaan rekening.
  • Setor dana tunai untuk pembukaan rekening.
  • Kalau kamu sudah punya rekening BSM, cukup download aplikasi Mandiri Syariah Mobile (MSM).
  • Ajukan pembukaan rekening Tabungan Emas dari aplikasi tersebut.
  • Ikuti langkah dengan tepat.

Simak juga: Cara Investasi Emas di Bank

#3. Cara Investasi Emas Syariah Melalui Bank Muamalat

Bank Muamalat sebagai bank syariah pertama di Indonesia juga menyediakan layanan investasi emas syariah dengan skema kepemilikan emas.

Sama seperti bank lain, kamu bisa mencetak dan memiliki emas setelah mencapai berat gram tertentu.

Namun, Bank Muamalat tidak menyediakan produk keuangan gadai emas syariah. Dan setelah ditelusuri, Bank Muamalat juga tidak menyediakan tabungan emas.

Melalui bank ini, kamu tidak mencicil emas atau menabung emas. Namun, kamu diminta untuk menabung di tabungan rencana dengan tujuan membeli logam mulia emas ukuran gram besar.

Sebab, membeli emas ukuran gram langsung besar lebih menguntungkan daripada mengumpulkan logam mulia emas batangan 1 gram sedikit demi sedikit.

Kelebihan Tabungan Emas Bank Muamalat

  • Lebih menguntungkan karena kamu diminta untuk menabung dengan tujuan membeli LM emas dengan gram lebih besar.
  • Harga buyback emas batangan dengan gram besar lebih tinggi daripada harga LM 1 gram.
  • Bank Muamalat mengambil langkah aman mengenai khilafiyah Ulama tentang halal haram mencicil emas.

Cara Investasi Emas Syariah Melalui Bank Muamalat

  • Buka dua produk tabungan Bank Muamalat, yaitu Tabungan Hijrah Rencana dengan akad Mudharabah, dan Tabungan Hijrah Berakad Wadiah.
  • Daftar Internet Banking dan Mobile Banking dari Bank Muamalat.
  • Tetapkan target untuk menabung emas dengan jumlah gram besar, seperti 5 gram atau 10 gram.
  • Tabungan Muamalat Wadiah akan menjadi rekening sumber dana tabungan investasi kamu nantinya.
  • Setorkan dana tabungan Wadiah ke Tabungan Rencana dengan autodebet.

Baca juga: Cara Investasi Emas Antam

Tips Investasi Emas Syariah

Kalau kamu membeli emas dengan cara syariah untuk tujuan investasi, maka usahakan untuk membeli emas dengan gram yang besar seperti 10 gram, 25 gram, atau 50 gram.

Memang, emas ukuran besar tersebut sulit diperoleh, terutama kalau keuangan kamu serba terbatas. Oleh sebab itulah produk LM emas lainnya mulai muncul, seperti cicil emas, tabungan emas, hingga mini-gold emas.

Hukum mengenai cicil emas dan tabungan emas menurut MUI adalah halal. Namun, kalau kamu ingin cari aman. Silakan mendasar pada hukum syariah bahwa transaksi emas harus tunai dan tatap muka.

Solusi bagi kamu yang ingin investasi emas dengan cara syari adalah membeli emas mini-gold ukuran 0,1 gram. Namun, cara ini kurang disarankan sebab kurang menguntungkan.

Kalau kamu sabar menunggu dan menabung, silakan kumpulkan uang kamu agar bisa membeli emas seberat minimal 5 gram. Dengan cara ini, kamu bisa untung dari investasi emas syariah.

Simak juga: Aplikasi Investasi Emas Online

Berita Viral: Aplikasi Kamera Android Yang Bisa Tembus Pandang