Kode ICD 10 CAD (Coronary Artery Disease)

0
5254
Kode ICD 10 CAD
Kode diagnosis penyakit jantung koroner

Pada artikel ini kami akan membagikan info kode ICD 10 CAD. Ini merupakan salah satu kode diagnosis yang paling banyak dicari. Yuk disimak di bawah ini.

Nomer Kode ICD 10 CAD

CAD adalah kependekan dari Coronary Artery Disease. Ini adalah suatu keadaan medis dimana terdapat kelainan pada pembuluh darah yang mendarahi jantung, atau sering dikenal dengan arteri koroner. Pembuluh arteri ini akan memberi asupan darah yang kaya akan oksigen dan nutrisi ke otot-otot jantung yang sangat penting untuk mendukung fungsi organ jantung.

CAD lebih sering dikenal dengan penyakit jantung koroner. Ini adalah penyakit yang sangat berbahaya karena bisa menyebabkan kematian mendadak. Penyakit ini bisa dierita oleh baik laki-laki maupun perempuan.

Kelainan pada pembuluh darah ini bisa berupa penyempitan atau sumbatan. Hal ini menyebabkan keliling dinding pembuluh darah semakin kecil dan menjadi kaku (berkurang keelastisannya). Kelainan ini akan mencetuskan ketidakseimbangan distribusi oksigen dan nutrisi ke jaringan otot jantung.

Sel-sel otot yang tidak mendapatkan kebutuhannya berupa oksigen dan nutrisi akan mengalami gangguan. Hal ini akan mencetuskan munculnya gejala nyeri dada atau angina pektoris dan bahkan serangan jantung yang sifatnya tiba-tiba. Gangguan distibusi oksigen dan nutrisi ini bila dibiarkan tanpa terapi akan menyebabkan kerusakan pada sel-sel otot jantung yang bisa bersifat permanen.

Ciri dan Gejala CAD

Pasien yang telah menderita CAD bisa saja tidak menunjukkan gejala apapun tergantung dari derajat sumbatan. Semakin bear sumbatan maka semakin tinggi kemungkinan gejala akan timbul. Biasanya penyakit CAD pada seseorang diketahui setelah muncul gejala. Adapun gejala yang bisa muncul yaitu:

1. Nyeri dada (angina pektoris)
Ini adalah tanda dan gejala CAD yang paling sering. Pasien merasakan rasa sakit seperti tertekan dan tidak nyaman pada area dada. Area nyeri sesuai dengan bagian manada dari otot jantung yang tidak mendapatkan asupan oksigen. Nyeri juga akan dirasakan menjalar ke area rahang, leher, bahu, lengan, atau punggung. Nyeri biasanya akan semakin parah dengan melakukan aktivitas fisik.

2. Sesak
Sesak muncul sebagai ciri awal kegagalan jantung. Pada keadaan lanjut dimana jantung sudah tidak bisa melakuka pompa ke seluruh tubuh dan paru-paru maka akan timbul penumpukan cairan di jaringan perifer dan paru-paru. Hal ini akan menambah berat derajat sesak nafas.

3. Serangan Jantung
Serangan jantung ini sifatnya mendadak. Ini bisa diakibatkan oleh plak yang lepas dan menyumbat pada area yang mengalami penyempitan dan sumbatan di pembuluh darah. Sumbatan secara tiba-tiba ini akan memunculkan gejala serangan jantung. Untuk mengetahui ciri-ciri serangan jantung yang khas bisa di baca di tautan di bawah ini.
Gejala serangan jantung yang khas

4. Aritmia
Artimia akan terjadi bila kecepatan denyut jantung menjadi tidak teratur. Bisa menjadi lebih cepat atau menjadi lebih lambat.

Faktor Risiko dan Penyebab CAD

Keberadaan tumpukan plak kolesterol di dinding pembuluh darah bagian dalam adalah penyebab penting kejadian penyakit CAD. Ddalam medis, keadaan ini sering dikenal dengan aterosklerosis. Proses aterosklerosis ini akan mengakibatkan diameter pembuluh menjadi lebih sempit. Selain itu, juga akan membuat kakunya dinding pembuluh darah.

Proses aterosklerosis ini tidak terjadi secara singkat, akan tetapi melalui proses yang lama. Menurut penelitian terbaru proses ini bisa dimulai di saat umur muda hingga tua. Adapun faktor-faktor yang meningkatkan pembentukan aterosklerosis dan penyakit CAD antara lain:

  • Pola hidup tidak sehat. Kurangnya aktivitas fisik ditambah dengan terlampau banyak konsumsi makanan yang mengandung lemak dan kolesterol tinggi akan memudahkan seseorang menderita obesitas. Selain itu, ini juga akan meningkatkan risiko pembentukan plak aterosklerosis.
  • Kebiasaan Merokok.
  • Penyakit hipertensi yang tidak dikontrol.
  • Nilai kolesterol di dalam darah yang tinggi yang tidak dikontrol.
  • Penyakit diabetes mellitus (gula darah tinggi di dalam darah) yang tidak dikontrol.
  • Mempunyai riwayat keluarga menderita CAD.

Kode ICD 10 Penyakit Jantung Koroner

  • I25.1 Atherosclerotic heart disease of native coronary artery (Penyakit jantung aterosklerotik pada arteri koroner).
    • I25.10 Atherosclerotic heart disease of native coronary artery without angina pectoris (penyakit jantung koroner tanpa adanya nyeri dada).
    • I25.11 Atherosclerotic heart disease of native coronary artery with angina pectoris (penyakit jantung koroner dengan angina pektoris).

Nah, itu tadi kode diagnosis ICD X untuk penyakit CAD (Coronary Artery Disease) atau penyakit jantung koroner. Mudah-mudahan bermanfaat bagi para koder sekalian.