Tahukah Anda apa perbedaan autokrin, parakrin, dan endokrin? Beberapa istilah ini seringkali ada pada mata pelajaran biokimia atau pun farmakologi molekuler. Banyak yang bingung tentang perbedaan antara ketiga istilah tersebut, termasuk para mahasiswa. Oleh karena itu, kami bahas secara singkat pada tulisan ini.
Pengenalan Komunikasi Sel (Pensinyalan Sel)
Sel melakukan komunikasi dengan sel yang lain (pensinyalan sel secara kimiawi) melalui molekul messenger ekstrasel. Molekul ini dapat melakukan perjalanan jarak dekat atau pun jarak jauh dari sel-sel yang menghasilkan nya. Bahkan, ada molekul yang dapat berjalan ke seluruh tubuh yang berarti berada sangat jauh dari sumber asal nya.
Perbedaan Autokrin, Parakrin, dan Endokrin
Sebenarnya ada empat kategori komunikasi sel yang ada dalam organisme multiseluler, yaitu pensinyalan autokrin, parakrin, endokrin, dan pensinyalan langsung melintasi persimpangan celah sel. Perbedaan utama antara berbagai kategori pensinyalan ini adalah jarak tempuh sinyal melalui organisme untuk mencapai sel target. Tidak semua sel mendapatkan pengaruh dari sinyal yang sama.
Autokrin
Sel yang menghasilkan sinyal aurokrin (atau otokrin) juga dapat mengikat sinyal tersebut. Ini berarti sel pensinyalan dan sel target adalah sel yang sama. Jenis pensinyalan ini sering terjadi selama perkembangan awal suatu organisme untuk memastikan bahwa sel berkembang menjadi jaringan yang benar dan menjalankan fungsi fisiologis yang tepat.
Contoh lain, pensinyalan otokrin ini juga mengatur sensasi nyeri dan respons inflamasi. Bilamana sebuah sel terinfeksi virus, sel tersebut dapat memberi sinyal sendiri untuk menjalani kematian sel terprogram (apoptosis) yang bertujuan untuk membunuh virus dalam sel tersebut.
Parakrin
Sinyal parakrin adalah sinyal yang bekerja secara lokal antara sel yang berdekatan. Sinyal parakrin bergerak melalui proses difusi via matriks ekstraseluler. Jenis sinyal ini biasanya memperoleh tanggapan cepat yang hanya berlangsung dalam waktu singkat.
Agar menjaga respon tetap dalam lokasi tersebut, molekul ligan parakrin biasanya cepat mengalami degradasi oleh enzim atau penghilangan oleh sel tetangga. Penghapusan sinyal akan membangun kembali gradien konsentrasi untuk sinyal, sehingga memungkinkan nya untuk dengan cepat berdifusi melalui ruang intraseluler bilamana proses pelepasan kembali terjadi.
Endokrin
Sinyal endokrin adalah sinyal dari sel yang jauh, dan berasal dari sel endokrin. Pada tubuh manusia, amat banyak sel endokrin yang terletak pada kelenjar endokrin, semisal kelenjar hipotalamus, tiroid, dan kelenjar pituitari.) Jenis sinyal ini biasanya menghasilkan respons yang lebih lambat tetapi memiliki efek yang lebih tahan lama. Ligan yang keluar dalam pensinyalan endokrin disebut hormon. Ini memberi sinyal molekul yang diproduksi pada satu bagian tubuh tetapi mempengaruhi daerah tubuh lain yang jauh.
Hormon menempuh jarak yang jauh antara sel-sel endokrin dan sel-sel targetnya melalui aliran darah, yang merupakan cara yang relatif lambat untuk bergerak ke seluruh tubuh. Oleh karena bentuk transportasi nya, hormon menjadi encer dan berada dalam konsentrasi rendah saat bekerja pada sel targetnya. Ini berbeda dengan pensinyalan parakrin, karena konsentrasi ligan lokal bisa sangat tinggi.
Contoh Pensinyalan Endokrin
Contoh sinyal endokrin adalah sel-sel pada kelenjar tiroid mengeluarkan hormon tiroid. Hormon tiroid ini akan menjadi media untuk menyampaikan pesan ke semua sel dan organ target hormon tiroid. Beberapa organ targetnya antara lain:
- Saluran pencernaan untuk mengontrol kecepatan pengolahan makanan,
- Sistem sirkulasi untuk mengontrol irama denyut jantung dan tekanan darah,
- Meningkatkan atau menurunkan suhu tubuh (baca juga: suhu tubuh normal manusia), dan
- Mengontrol kecepatan tubuh dalam proses reproduksi sel.
Gap Junction
Gap junction adalah hubungan antara membran plasma sel tetangga. Pada tumbuhan istilahnya adalah plasmodesmata dengan mekanisme yang hampir mirip. Saluran berisi air ini memungkinkan molekul pemberi sinyal kecil, yang namanya mediator intraseluler, untuk berdifusi di antara dua sel. Molekul kecil, seperti ion kalsium (Ca2 +), dapat bergerak antar sel, tetapi molekul besar seperti protein dan DNA tidak dapat masuk melalui saluran ini.
Nah, itu tadi penjelasan ringkas mengenai apa perbedaan autokrin parakrin dan endokrin. Mudah-mudahan dapat membantu para pembaca sekalian.
- Sumber:
- Lumenlearning.com (2020): Types of Signals
- DrZuhdy.com (2020): Kesehatan Umum