Sering menjadi kekhawatiran di dalam masyarakat hingga ada anggapan bahwa penyakit asam lambung dan maag pelan tapi mematikan. Benarkah hal ini? Apakah asam lambung mematikan? Yuk kita simak penjelasannya di bawah ini.
Asam lambung adalah zat yang penting di dalam mekanisme pencernaan. Keberadaannya penting karena berfungsi untuk mencerna makanan sehingga nutrisi bisa diserap dari makanan tersebut. Selain itu, asam lambung ini juga berperan sebagai pertahanan terhadap infeksi. Kandungan asam nya yang tinggi dapat membunuh kuman berbahaya dan menetralisir enzim-enzim yang dapat mengganggu kesehatan.
Betulkah Penyakit Asam Lambung dan Maag Pelan Tapi Mematikan?
Benarkah asam lambung bisa menyebabkan kematian? Bila dalam jumlah yang normal maka asam lambung ini akan berfungsi sebagaimana mestinya. Namun, akan mendatangkan masalah bila jumlahnya berlebihan yang dapat mengganggu kesehatan. Beberapa hal yang dapat terjadi bila jumlah asam lambung terlampau banyak antara lain:
Nyeri Pada Ulu Hati
Sensasi nyeri dapat dirasakan pada area ulu hati atau perut bagian atas. Rasa sakit muncul sebagai akibat dari iritasi permukaan lambung sehingga merangsang saraf nyeri pada lambung. Derajat nyeri akan bergantung terhadap kerusakan akibat iritasi asam lambung ini. Nyeri akan semakin parah bila telah terjadi tukak lambung (luka pada lambung).
Pada tukak lambung, nyeri tidak lagi hanya disebabkan oleh asam lambung yang mengiritasi permukaan lapisan lambung. Namun, segala hal yang di dalam lambung dan yang di makan dapat menyebabkan rangsangan saraf pada area tukak tersebut. Bila sudah sampai tahap ini, sebaiknya penderita betul-betul menjaga makanan dan melakukan rekomendasi dan saran dari dokter.
Penyakit Asam Lambung
Penyakit asam lambung dikenal juga dengan Gastroesophageal reflux disease (GERD). Ini adalah suatu keadaan dimana jumlah asam lambung terlalu banyak sehingga terjadi refluks (mengalir kembali keluar lambung) ke kerongkongan. Iritasi dinding kerongkongan oleh asam lambung akan menimbulkan rasa panas pada dada (heartburn).
Penyakit GERD ini biasanya ditandai dengan heartburn atau nyeri ulu hati yang timbul sebanyak lebih dari dua kali dalam satu minggu. Penderita diharuskan menjaga pola hidup sehat, menghindari minum minuman beralkohol, menjauhi rokok, dan konsumsi obat-obatan penetral dan penurun produksi asam lambung agar penyakit asam lambung tidak semakin parah. Bila sudah terlalu parah biasanya dokter akan merekomendasikan tindakan operasi.
Penyakit Lainnya
Banyak lagi berbagai penyakit yang dapat disebabkan oleh tingginya kadar asam lambung. Beberapa diantaranya adalah kerusakan gigi (akibat regurgitasi asam ke rongga mulut), gangguan pernafasan (GERD dimana asam lambung juga masuk ke saluran nafas), penyakit radang tenggorokan, Barrets’s esofagus, dan lain-lain.
Jadi, Mematikan Atau Tidak?
Penyakit asam lambung dan maag dapat menyebabkan kematian bila tidak ditangani secara medis dengan baik. Komplikasi penyakit maag dan lambung ini dapat dicegah dengan deteksi dini cepat, disiplin minum obat, dan menjaga pola makan yang sehat sesuai dengan penyakit asam lambung naik.
Penyakit asam lambung dan maag yang tidak ditatalaksana dengan baik akan menyebabkan ulkus. Ulkus dengan kedalaman yang parah akan menimbulkan perdarahan lambung. Perdarahan lambung sering menyebabkan buang air besar berwarna hitam. Perdarahan ini seringkali tidak diketahui pada mereka yang jarang berobat. Perdarahan diketahui biasanya setelah timbul anemia berat. Secara perlahan pasien ternyata telah mengalami anemia berat yang dapat mengancam nyawa.
Selain itu, kenaikan asam lambung dapat menyebabkan penyakit Barret esofagus. Kondisi ini juga bila tidak ditangani dengan baik akan dapat menimbulkan kanker esofagus. Angka kematian kanker ini juga cukup tinggi.
Nah, itu tadi dua komplikasi penyakit yang berasal dari penyakit asam lambung dan maag pelan tapi mematikan. Sebenarnya banyak lagi komplikasi asam lambung naik yang mengancam nyawa seperti malnutrisi kronis. Namun, kedua penyakit ini yang memiliki risiko tinggi mengancam jiwa. Semoga tulisan ini bermanfaat.
Baca juga: Bahaya asam lambung terhadap jantung
Sumber:
Schubert, M.L. (2015). Functional Anatomy and Physiology of Gastric Secretion.
National Institute of Health (2017). National Institute of Diabetes and Digestive and Kidney Diseases. Symptoms & Causes of Barrett’s Esophagus.
American Cancer Society (2017). Esophageal Cancer Risk Factor.
Mayo Clinic (2018). Heartburn.
Bahaya Asam Lambung
[…] Silahkan baca keterangannya pada tautan ini: Penyakit asam lambung dan maag pelan tapi mematikan. […]
Komentar ditutup.