Bantuan Sosial dan Bantuan Langsung Tunai Diperpanjang Hingga 2021, Ayo Daftar!

Informasi penting bantuan sosial dan bantuan langsung tunai – DrZuhdy.com. Pemerintah Indonesia memutuskan untuk memperpanjang jenis bantuan langsung tunai dalam rangka menghadapi dampak pandemi COVID-19. Keenam jenis bantuan tersebut adalah BLT UMKM, BLT subsidi gaji, kartu prakerja, BLT Rp 500 ribu per KK, kartu sembako, dan PKH.

Jadi, bagi Anda yang belum sama sekali mendapatkan salah satu bantuan pemerintah maka simaklah baik-baik artikel ini. Silahkan ikuti informasi dalam artikel, siapa tahu Anda mendapatkan salah satu bantuan tersebut.

Berikut Bantuan Sosial dan Bantuan Langsung Tunai Yang Diperpanjang Hingga Tahun 2021, Mari Daftar!

Di bawah ini kami rincikan dan rangkumkan mengenai keenam jenis bantuan sosial (bansos) dan bantuan langsung tunai (BLT) beserta syarat dan cara mendaftarnya. Silahkan simak dengan seksama!

1. Banpres BPUM BT UMKM Rp 2,4 Juta

Proses pendaftaran BPUM BLT UMKM ini dapat Anda lakukan secara online (via internet) atau pun offline (dengan langsung mendatangi dinas koperasi di kabupaten/ kota masing-masing). Selanjutnya pada proses pencairan Anda dapat memanfaatkan layanan dari bank BRI (Bank Rakyat Indonesia) pada unit yang terdekat dengan domisili Anda.

Para penggiat usaha UMKM dapat mengikuti tata cara pendaftaran BLT UMKM Rp 2,4 juta secara personal ke instansi atau lembaga yang telah mendapat penunjukan langsung dari kementerian koperasi. Apa saja lembaga tersebut? Berikut ini rinciannya:

• Dinas yang membawahi bidang koperasi dan UMKM di tingkat provinsi, kabupaten, atau kota di seluruh wilayah Indonesia.
• PPKL dan konsultan pendamping PLUT yang memiliki tanggung jawab dalam pelaksanaan proses pendataan di lapangan.
• Para pendamping UMKM semisal ABDSI, ICSB, Fokus-Lunas, dan Lapenkop.
• Instansi, organisasi, asosiasi, maupun komunitas lainnya yang telah mendapatkan mandat dan wewenang serta surat keterangan resmi dari kementerian koperasi dan UMKM Republik Indonesia.

Baca juga: Pendaftaran bantuan presiden produktif usaha mikro BPUM tahap II, begini syarat dan ketentuannya yang perlu Anda ketahui.

Syarat dan Persyaratan Program Bantuan BLT BPUM UMKM

Untuk mendapatkan bantuan ini, tentunya tidak semua orang bisa. Ada beberapa syarat yang harus dipenuhi sebelum menerima bantuan ini. Jadi, jangan asal daftar, pahami syarat terlebih dahulu sebelum melakukan proses pendaftaran. Adapun persyaratan yang harus dipenuhi adalah:

1. Calon pendaftar adalah warga negara Indonesia
2. Memiliki nomor induk kependudukan (NIK)
3. Mempunyai jenis usaha yang berskala mikro atau menengah
4. Bukan merupakan pegawai negeri sipil (PNS/ ASN), anggota TNI/ POLRI, atau pun karyawan BUMN/ BUMD.
5. Khusus pemilik usaha mikro yang memiliki KTP berbeda dengan alamat tempat usaha maka dapat menyertakan surat keterangan usaha (SKU) saat proses pendaftaran.

Bagaimana Cara Mendaftar BLT BPUM UMKM Rp 2,4 Juta ?

Setelah memastikan Anda memenuhi persyaratan yang dirincikan di atas maka silahkan mendaftar mengikuti langkah-langkah di bawah ini. Kami membagi informasi ini berdasarkan link dan tautan untuk memudahkan proses pendaftaran.

• Daftar secara manual sampai memperoleh SMS notifikasi (pemberitahuan). Silahkan baca prosesnya di sini: Cara Mendaftar BLT Banpres BPUM UMKM Mulai Dari Awal Hingga Memperoleh SMS Notifikasi
• Dafar secara online via bank BRI. Silahkan ketahui informasinya di tautan ini: Bagaimana Cara Mendaftar BLT UMKM Secara Online Melalui Login eform.bri.co.id ?
• Mendaftar secara online melalui Bank BNI. Ini informasi lengkapnya: Cara Mendaftar dan Cek Penerima BLT BPUM UMKM Lewat bni.co.id

2. Bantuan Langsung Tunai (BLT) BPJS Ketenagakerjaan

BLT BPJS Ketenagakerjaan diperuntukkan bagi para karyawan atau tenaga kerja yang mempunyai upah atau gaji setiap bulannya. Upah atau gaji tersebut harus memiliki nominal kurang dari Rp 5 juta. Persyaratan mutlak untuk memperoleh bantuan BLT ini ialah bahwasanya calon pendaftar harus sudah terdaftar sebagai peserta BPJS Ketenagakerjaan (atau Jamsostek).

Selanjutnya syarat-syarat yang lain sesuai dengan Peraturan Menteri Tenaga Kerja Nomor 14 Tahun 2020 adalah:

1. Calon pendaftar merupakan warga negara Indonesia dengan pembuktian kepemilikan nomor induk kependudukan.
2. Telah terdaftar sebagai anggota BPJS Ketenagakerjaan dan statusnya adalah aktif. Petugas akan melakukan pengecekan apakah status kepesertaan aktif atau tidak aktif.
3. Calon pendaftar merupakan peserta BPJS Ketenagakerjaan dengan status anggota sampai Bulan Juni 2020.
4. Calon pendaftar membayar iuran berjumlah sesuai dengan besaran iuran yang dihitung berdasarkan gaji kurang dari Rp 5 juta.
5. Termasuk kelompok pekerja atau buruh yang menerima gaji atau upah.
6. Harus mempunyai buku tabungan dan nomor rekening bank yang aktif untuk pencairan.

Lantas bagaimana bila Anda belum terdaftar di BPJS Ketenagakerjaan? Untuk hal ini silahkan kunjungi situs sso.bpjsketenagakerjaan.go.id atau baca di tautan ini: Cara Daftar Bantuan Langsung Tunai BPJS Ketenagakerjaan

2A. Subsidi Gaji Karyawan

Subsidi gaji karyawan merupakan bentuk subsidi dari pemerintah yang diberikan pada karyawan swasta dengan gaji di bawah Rp 5 juta. Untuk info dan proses mendaftarnya, silahkan baca pada tautan ini: Cara Daftar Subsidi Gaji Karyawan dari Kemenaker

3. Kartu Prakerja

Program kartu prakerja ini sebenarnya telah berjalan selama beberapa bulan mulai dari Bulan April 2020. Sampai saat artikel ini dibuat, sebenarnya target program telah terpenuhi. Namun, ada beberapa peserta yang tidak melanjutkan program atau tidak melengkapi persyaratan lanjutan yang jumlahnya jutaan. Oleh karena itu, program ini tetap dijalankan pada tahun 2021.

Persyaratan Mendaftar Kartu Prakerja

Apa saja syarat yang harus dipersiapkan untuk memulai proses pendaftaran kartu prakerja ini? Berikut rinciannya:

• Calon pendaftar adalah warga negara Indonesia
• Usia minimal saat melakukan pendaftaran adalah 18 tahun
• Calon pendaftar tidak sedang dalam masa studi pendidikan.

Proses pendaftaran kartu prakerja ini dapat dilaksanakan dengan dua cara yaitu secara offline dan online. Pendaftaran secara online bisa langsung mengunjungi situs www.prakerja.go.id.

Tahapan yang akan ditempuh setelahnya yakni:

• Pembuatan alamat email (bilamana Anda belum mempunyai email),
• Pembuatan akun prakerja
• Pendaftaran alamat email yang telah dibuat.
• Mengikuti tes sesuai dengan pilihan bidang kerja masing-masing.

Apabila Anda tidak terlalu paham proses pendaftaran secara online ini maka silahkan kunjungi langsung kantor Kementerian ketenagakerjaan atau pemerintah daerah yang khusus membawahi bidang masalah tenaga kerja, semisal Dinas Ketenagakerjaan. Calon peserta akan dibimbing langsung oleh petugas.

Untuk lebih jelas bagaimana cara mendaftarnya silahkan baca pada link ini: Cara Daftar Kartu Prakerja. Atau penjelasan lengkap tentang apa dan bagaimana program ini silahkan baca pada tautan ini: Program Kartu Prakerja

4. BLT Rp 500 Ribu Per Kepala Keluarga Non PKH

Melalui perantara Kementerian Sosial, pemerintah pusat memberikan bantuan sosial berupa bantuan sosial tunai (BST). Jumlah BST ini adalah Rp 500 ribu yang diperuntukkan kepada masyarakat yang tidak tergolong ke dalam kelompok Program Keluarga Harapan (PKH).

Untuk menerima jenis bantuan ini, maka calon penerima bantuan harus memenuhi beberapa persyaratan, antara lain: bukan termasuk kelompok penerima manfaat Program Keluarga Harapan (PKH), Program bantuan pangan non tunai (BPNT), atau kartu sembako.

Lantas bagaimana cara mendaftarnya? Silahkan baca dan pahami tutorialnya di link ini: Cara Memperoleh Bantuan Sosial Non PKH

5. Program Keluarga Harapan (PKH)

Apa itu PKH? PKH adalah kependekan dari program keluarga harapan. Ini adalah suatu program dari pemerintah yang mana para keluarga miskin mendapatkan bantuan sosial dari pemerintah pusat. Keluarga yang menerima bantuan ini akan ditetapkan sebagai keluarga penerima manfaat PKH.

Sejak awal berjalannya program PKH ini, keluarga yang dikategorikan miskin mendapatkan bantuan tunai dari pemerintah. Bagi warga miskin yang telah tercatat sebagai penerima PKH maka pihak verifikator akan menempelkan stikel tempel penanda di rumah masing-masing. Hal ini bertujuan untuk memberikan tanda baawa keluarga ini adalah keluarga penerima manfaat bantuan PKH.

Ada lima kategori dalam satu keluarga penerima manfaat PKH, antara lain:

• Kategori ibu dalam periode kehamilan atau nifas, (Baca di sini: Cara Membuat KPS untuk Dapatkan BLT Rp 3 Juta Bagi Ibu Hamil).
• Kategori anak usia dini hingga berumur 6 tahun,
• Kategor anak wajib belajar 12 tahun,
• Kategori penyandang disabilitas berat, dan
• Kategori lanjut usia.

Lantas bagaimana cara mendaftarnya? Proses pendaftaran program PKH ini dilakukan dengan bantuan para perangkat pemerintah desa. Silahkan tanyakan prosedurnya di kantor kepala desa. Untuk lebih jelasnya, silahkan baca link ini: Syarat dan Cara Daftar Bantuan PKH dari Kemensos

6. Kartu Sembako

Apa itu kartu sembako? Kartu sembako adalah suatu bentuk program yang bertujuan agar rakyat yang tergolong miskin tetap dapat mencukupi kebutuhan sembilan bahan pokok (sembako) nya setiap hari. Para penerima kartu ini akan juga dimasukkan ke dalam program perlindungan nasional. Untuk kepastian data bisa dilakukan pengecekan pada Data Terpadu Kesejahteraan Sosial atau DTKS.

Untuk lebih jelas prosedurnya, silahkan baca pada tautan berikut ini: Tips Cara Mendapatkan Kartu Sembako Dengan Mudah

7. Cara Memperoleh Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) dari Kemensos

Bantuan Pangan non Tunai (BPNT) atau program sembako yang disalurkan Kemensos menyasar 18,8 juta keluarga. Untuk informasi bagaimana persyaratan dan cara mendaftarnya silahkan baca di : Cara Memperoleh Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) dari Kemensos

8. Bantuan Langsung Tunai Untuk Ibu Rumah Tangga

Pemerintah melalui Kementerian Sosial (Kemensos) mendistribusikan bantuan lansung tunai (BLT) sejumlah 2,4 juta rupiah yang bertujuan agar para ibu rumah tangga bisa mencukupi keperluan bahan pangannya. BLT ini didistribusikan melalui Kementerian Sosial mulai dari Bulan Januari sampai Desember 2021.

Untuk lebih jelasnya baca pada tautan ini: Cara Daftar Bantuan BLT Ibu Rumah Tangga

9. Bansos Token Gratis PLN

Pihak Perusahaan Listrik Negara (PLN) kembali membagikan token listrik gratis kepada masyarakat yang terimbas pandemi COVID-19. Untuk informasi dan cara mendaftarnya silahkan baca pada tautan ini: Cara Memperoleh Bansos Token Gratis PLN

10. BLT Dana Desa

Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT-Dana Desa) adalah jenis bantuan uang kepada para keluarga miskin yang ada di desa. Bantuan ini mengambil sumber dari Dana Desa untuk mengatasi dampak dari wabah COVID-19. Penjelasan informasi dan tata cara daftar silahkan baca pada link ini: Cara Mendapatkan Bansos BLT Dana Desa

11. Bantuan KIS

Pemerintah Indonesia memberikan bantuan sosial tunai sebesar 300 ribu rupiah melalui Kementerian Sosial. Bantuan ini akan diberikan kepada para peserta penerima bantuan iuran PBI atau KIS. Untuk lebih jelasnya baca pada link ini: Cara Memperoleh dan Cek Bantuan KIS

12. Bantuan Sosial Sarling (Sarana Prasarana Lingkungan)

Bantuan sosial sarling adalah bantuan yang diberikan berupa fasilitas umum kepada masyarakat dalam bentuk dana non-tunai. Bantuan itu berjumlah 50 juta rupiah setiap lokasi yang diusulkan. Dana ini bisa dimanfaatkan untuk membuat fasilitas lingkungan semisal jalan setapak, poskamling, saluran air, tempat sampah, dan sarana prasarana pendukung lainnya.

Silahkan baca lebih lanjut informasinya di sini: Cara Pengusulan Bantuan Sosial Sarling (Sarana Prasarana Lingkungan)

13. Program Penanganan Fakir Miskin Melalui Usaha Ekonomi Produktif Kelompok Usaha Bersama (UEP–KUBE)

Ini merupakan jenis bantuan dari pemerintah melalui kementerian sosial dalam upaya penanganan fakir miskin dengan usaha ekonomi produktif. Anda bisa membaca ulasan dan penjelasan lebih detailnya pada link ini: Program Penanganan Fakir Miskin Melalui Usaha Ekonomi Produktif Kelompok Usaha Bersama (UEP–KUBE)

14. Bantuan Rehabilitasi Sosial Rumah Tidak Layak Huni (RS-Hutilahu)

Ini adalah bantuan khusus dari pemerintah yang diperuntukkan bagi warga kurang mampu. Tahun ini pemerintah menyediakan anggaran dana sejumlah 50 miliar rupiah untuk memberikan bantuan kepada para fakir miskin yang kondisi rumahnya tidak layak huni.

Bila Anda berniat mendapatkan atau ada kerabat yang berhak memperolehnya maka baca penjelasannya pada link ini: Cara Memperoleh Bantuan Rehabilitasi Sosial Rumah Tidak Layak Huni (RS-Hutilahu)

Nah, itu tadi penjelasan tentang jenis bantuan sosial dan bantuan langsung tunai yang diberikan oleh pemerintah pada tahun 2021. Pemberian bantuan ini bertujuan untuk mengatasi dampak buruk dari pandemi COVID-19. Semoga artikel ini bermanfaat.